Kopi merupakan salah satu minuman populer di Indonesia sejak
dulu. Mulai dari kelas bawah hingga kelas atas, mereka semua menyukai kopi.
Karena kepopulerannya, kini banyak pengusaha Indonesia memulai bisnis kopi,
dari kedai kopi tradisional hingga kafe-kafe modern. Bisnis kedai kopi atau
coffee shop adalah peluang besar dan menjanjikan, karena semua kalangan jelas menyukai kopi mulai dari seniman, gamers,
hingga pekerja program akuntansi suka
dengan kopi untuk meningkatkan mood mereka. Namun, itu semua tergantung
bagaimana cara Anda mengelola dan mengembangkannya. Lalu bagaimana cara memulai
bisnis coffee shop atau kedai kopi? Ikuti tipsnya di bawah ini.
- Modal Bisnis
Modal adalah salah satu hal penting yang harus dipikirkan
sebelum memulai bisnis. Untuk memulai bisnis kedai kopi, modal Rp1 juta pun
cukup. Seperti yang dikatakan Irfan Rahadian Sudiyana, owner Kiwari Coffee. Ia
mengatakan bahwa, "modal itu kan tergantung. Kalau bisnis kopi itu
sebenarnya modalnya cuma 2, kopi dan air (panas) saja. Kalau mau pakai alat racik
manual yang sederhana, asal sudah ada tempatnya modal Rp 1 juta pun cukup untuk
beli alatnya dan bahan baku". Mulailah dengan kedai kopi sederhana dan
jangan pernah paksakan untuk membuat kedai kopi yang mewah. Bagaimanapun Anda
harus melihat bagaimana kemampuan Anda.
- Target Konsumen
Sebelum memulai, Anda juga harus memikirkan dan menentukan
siapa target yang cocok untuk bisnis kedai kopi Anda. Setelah menentukan target
konsumen, Anda juga harus mulai menganalisanya, berapa penghasilannya, apa
pendapat mereka tentang cita rasa kopi, dan apa pekerjaan mereka? Memahami
konsumen dengan baik, berarti Anda dapat menentukan strategi yang tepat seperti
lokasi bisnis, desain coffee shop yang cocok, harga yang pas, dan lain
sebagainya.
- Mencari Supplier
Mencari supplier juga harus disesuaikan dengan target
konsumen yang telah Anda tentukan. Misalnya, Anda menentukan bahwa target
konsumen Anda adalah kelas menengah ke bawah, berarti Anda dapat mencari
supplier dengan mudah di pasaran. Tapi, jika target konsumen Anda adalah kelas
menengah ke atas yang lebih mementingkan cita rasa daripada harga, Anda harus
mencari supplier kopi dengan kualitas yang baik, dan tidak cukup dengan kopi
bubuk instan yang dijual dipasaran. Jadi, cobalah cari supplier kopi yang bisa
memberikan kualitas baik dengan harga yang cocok.
- Konsep Bisnis
Untuk menghindari persaingan bisnis kopi, Anda harus membuat
konsep yang kuat. Selain untuk membedakan bisnis Anda dengan bisnis kopi
lainnya, konsep bisnis juga dapat membantu menarik konsumen hingga membantu
mengembangkan bisnis. Konsep yang Anda gunakan dalam membuka kedai kopi akan
sangat berpengaruh terhadap perkembangan bisnis. Misalnya, Anda mengusung
konsep minimalis, maka menu kopi yang dibuat juga harus berkonsep minimalis.
Apapun konsep yang digunakan, Anda tetap harus mengedepankan kenyamanan. Apalagi,
kebanyakan orang menikmati kopi saat bersantai.
- Lokasi Bisnis
Apapun bisnis yang dijalankan, lokasi strategis adalah salah
satu hal yang dapat menentukam apakah bisnis Anda akan berkembang. Misalnya,
Anda menggunakan konsep kedai kopi sederhana, berarti Anda harus memilih lokasi
yang berdekatan dengan banyak orang. Namun, jika Anda menggunakan konsep kafe,
Anda dapat mencari lokasi yang berdekatan dengan kampus, mall, sekolah, kantor,
dan lain sebagainya.
Dan untuk membuat kedai kopi anda berhasil, anda juga harus melakukan pemasaran agar semua orang bisa mengetahuinya. Saat ini anda bisa menggunakan sosial media untuk menjaring semua anak muda saat ini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar